Seorang Isteri Temui Gel Rambut Suaminya Yang Sudah 10 Bulan Pergi.Lihat Apa Berlaku Seterusnya

Seorang Isteri Temui Gel Rambut Suaminya Yang Sudah 10 Bulan Pergi.Lihat Apa Berlaku Seterusnya

Seorang Isteri Temui Gel Rambut Suaminya Yang Sudah 10 Bulan Pergi.Lihat Apa Berlaku Seterusnya
Jika ditanya kepada setiap dari kita, tidak ada seorang pun yang menginginkan perpisahan. Tambahan pula perpisahan tersebut terjadi kerana kematian.
Tidak ada yang tersisa kecuali kenangan.Seperti insan yang lain, wanita ini tidak menyangka hanya sekejap saja waktu untuk dirinya bersama suami tercinta. 
Kematian memisahkan mereka namun kisah yang dibagi oleh dirinya ini cukup menyentuh jiwa.Kisah bagaimana hal kecil yang mungkin ketika hidupnya tidak terlalu penting namun sangat bererti ketika dirinya sudah tidak ada. Mata masuk debu!

Katil kami akan ada bau minyak rambut dia. 
Suami saya pakai gel rambut khusus setiap hari. Saya masih ingat bila gel rambut dia habis, saya berada di kedai Boots atau Superdrug dan bertanya kepada dia “yang mana satu saya harus beli?” 
Dia selalu jawab “tak payah sayang, saya guna gel rambut khusus, kena beli online” … Dia akan pakai gel rambut tersebut setiap kali keluar dan selalu tertidur tanpa mencuci rambut terlebih dahulu. Katil kami akan berbau gel tersebut. 
Itulah bauan yang saya akan hidu setiap hari, sepanjang hari. Bau yang saya hidu ketika peluk dia sampai tidur. Bau tersebut melekat di atas tempat tidur kami, bercampur dengan bau tubuh dia.

Nampak kesan jari. 
Sejak 9 bulan setelah kematian dia, saya tidak lagi tidur di bilik tersebut dan bauan itu mulai hilang. 
Bau yang saya selalu rindukan setelah kepergian dirinya. Hari ini saya melihat almari di toilet dan teringat gelnya. 
Saya tak sabar untuk buka & hidu bauan tersebut..bauan orang yang saya cintai, bauan yang memberi harapan untuk saya selama ini, bauan seseorang yang merupakan segala-galanya buat saya. 
Saya buka bekas gel rambut tersebut dan nampak kesan jari suami saya padanya, tinggalan kesan jari pada pagi 28 march yang lalu. 
Susah untuk gambarkan perasaan saya ketika itu, gel rambut tersebut terakhir disentuh oleh tangan suami saya. 
Tangan yang saya sanggup serahkan apa saja untuk pegang dan genggamnya lagi. Tangan yang saya takkan lepaskan jika ia masih di sini. 
Tidak ada kata yang mampu menggambarkan betapa saya rindu saat dia memegang saya dengan tangan tersebut. 
Tengok kesan jari tersebut buat saya rasa dirinya dekat, meskipun telah 10 bulan pergi … tapi hari ini, gel tersebut ditinggalkan seperti kali terakhir dia gunakan. Seperti semuanya kembali seperti sedia kala ketika kami masih bersama. Namun saya sedar, realitinya yang harus saya lalui sekarang.
Sangat bererti bila sudah tidak ada.
 Bagaikan tak percaya, seluruh post saya ini tentang gel itu … kadang-kadang benda remeh dan kecil seperti gel rambut ini sangat bererti bila seseorang yang kita sayang telah tiada. Kenyataannya hal kecil inilah yang sangat kita rindu dan ingat. 
Suami saya ada motor mewah, kereta mewah, baju berjenama..perkara yang penting dalam hidup kami selama beberapa tahun yang lalu..namun hanya gel tersebut, dan pakaian yang ditinggalkan bererti buat saya sekarang.
Semua barang mewah yang dimilikinya dulu tidak memberi apa-apa makna. Ini mengingatkan saya tidak ada yang kekal selamanya, semuanya milik Allah. Apabia kita meninggal dunia, hanya amal kebaikan yang bakal dibawa ke hari pembalasan nanti. Hanya itu yang akan menyelamatkan kita nanti.
* Suami wanita ini terbunuh dalam kemalangan. Ketika kepergiaan suaminya itu, wanita ini sedang mengandung bayi sulung mereka. Huh, sedih.
Sumber: Instagram- Thanna Alghabban

Post a Comment

0 Comments